Ya Allah,
Mengapa Engkau memberikanku bayang-bayang keberhasilan
Lantas, menghempaskannya saat ia tepat di depan mataku
Aku mengerti,
Engkaulah yang berkuasa atas segala Rahmat Mu
Engkau berhak memberikan karunia
kepada orang yang Engkau kehendaki
Tapi mengapa, seolah tak ada jalan untukku?
Mungkinkah Engkau ingin menunjukkan sesuatu kepadaku?
Ataukah Engkau ingin memberikanku di jalan lain?
Atau mungkin Engkau ingin memberikan pelajaran untukku
Sungguh, Engkaulah sebaik-baik pemberi pelajaran bagiku
Engkau mengerti mana jalan terbaik untukku
Ya Rabb,
Mungkinkah aku sombong
Tak selalu menangis di depanmu
Malah tersenyum dengan silih bergantinya masalah ini
Padahal aku tau Engkaulah sebaik-baik tempat mengadu
Ya Rabb, aku lemah di hadapanMu
Dan mungkin lebih lemah dari yang aku rasakan
Aku berserah diri
Atas semua kehendakMu
Dibalik semua ikhtiarku…
“Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allahkepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan (sekedar) apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan” (At-Thalaq-7)
salam… saudara ku kata-kata yg pnuh deng kebaikan dan berkah semoga Allah menaungimu denagn kebaikan dan kebahagian hakiki. izinkan sya unk mentag nya. syukron